![]() |
| Sumber: www.jakarta.go.id |
Sesuai dengan namanya Mass Rapid Transport adalah alat transportasi masal yang cepat, jika disebut sebagai Mass Rapid Train berarti kereta api (train) yang dapat menampung banyak penumpang dan dapat melakukan perpindahan secara cepat. Kenapa kereta api (train) dan cenderungnya adalah kereta api listrik yang dipilih, bukan bus atau alat transportasi lain?
Alasan yang paling kuat adalah karena kereta api dapat melakukan perpindahan banyak orang, karena setiap kali jadwal perjalanan dapat menarik lebih dari 3 kereta. Kemudian apakah MRT ini baru diterapkan di Jakarta dan daerah penopangnya (bodetabek)? Tentu saja tidak, karena PT Kereta Api Indonesia (KAI) melalui PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) sudah menerapkan dan mengimplementasikan sistem Mass Rapid Train ini. Yaitu dengan KRL Commuter Line yang pelayanannya sudah cenderung lebih baik dari sebelum tahun 2012. Karena penumpang-penumpangnya sudah "dipaksa" untuk sadar dan tertib menggunakan angkutan masal ini. Dari mulai sistem tiket yang menggunakan cashless (kartu), tidak penumpang yang naik di atas rangkaian kereta. KRL atau Commuter Line ini melayani rute Bekasi - Kota, Jatinegara - Tanah Abang, Bogor - Depok - Kota, Bogor - Depok - Tanah Abang, Tanah Abang - Serpong - Parung Panjang - Maja Tangerang, Tanjung Priok - Kota.
![]() |
| Peta Rute KRL Jabodetabek Sumber: www.krl.co.id |
Jelas, secara media yang digunakan adalah sama, yaitu kereta api/ kereta listrik. Yang membedakan diantaranya adalah infrastuktur yang digunakan. Commuter Line menggunakan jalur/ track-track yang sudah ada dan meremejakan atau membenahinya. Dan walaupun saat ini juga mulai membangun/ penambahan jalur untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang yang saat ini sudah menjadi transportasi andalan masyarakat Jabodetabek. Kereta yang digunakan pun umumnya menggunakan (pembelian atau hibah) kereta bekas pakai dari Jepang dan ada beberapa jalur yang menggunakan kereta baru buatan lokal Indonesia oleh PT INKA (Industri Kereta Api).
Sedangkan MRTJ menggunakan/ membangun track baru (ada dua jalur yang akan dilakukan dalam implementasinya, jalur I - jalur biru atau Utara - Selatan, yang menghubungkan Lebak Bulus - Kampung Bandan namun untuk tahap awal adalah Lebak Bulus - Bundaran HI dan jalur II - jalur hijau atau Timur - Barat, yang menghubungkan Cikarang - Balaraja, untuk jalur ini masih dalam analisa). Sudah otomatis kereta yang akan digunakan pun kereta baru. Yang sebagian besar dari Jepang, Karena dalam penyelenggaraannya bekerja sama dengan Jepang.
![]() |
| Rencana Peta Rute MRT Jakarta Sumber: www.jakartamrt.com |
Salam,
-yai



Tidak ada komentar:
Posting Komentar